January 23, 2015

DreamWorks Akan Menutup PDI/DreamWorks Studio

 DreamWorks Animation yang terkepung baru saja mengumumkan dalam pernyataan tertulis bawha akn menyingkirkan 500 pekerjaan dalam perusahaannya, hal ini jauh melebihi jumlah PHK yang diduga. Banyak dari mereka 500 orang yang terkena PHK akan mendatangi salah satu studio utama yang tak terduga, PDI/DreamWorks, di Redwood City, California.



Penutupan studio tersebut akan segera dilakukan. Studio ini diharapkan untuk mengadakan rapat pertemuan pribadi dengan seniman-seniman PDI yang akan dilakukan secepat mungkin pada esok pagi dan menawarkan kesempatan kepada beberapa orang untuk pindah bangunan ke Dreamworks di selatan di Glendale, California.


PHK di PDI dan Glenadale akan disusun sebagai "pengurangan kekuatan yang setara," menurut laporan dari Animation Guild. Hal ini memungkinkan karena seniman-seniman PDI telah diberi kesempatan untuk pindah lokasi. Seniman yang meninggalkan studio akan diberi bayaran tambahan tambahan gaji enam puluh hari setelah PHK.

Studio ini mengurangi dua papan tulis yang diproduksi film DreamWorks per tahun: satu original film dan satu sequel. Untuk menghemat biaya, studio juga memulai produksi outsourcing untuk beberapa filmny, seperti Captain Underpants, yang direncanakan untuk 2017. Film seperti itu akan diproduksi "dengan biaya yang jauh lebih murah."

Chief DreamWorks, Jeffrey Katzenberg mengatakan analisis finansial siang ini bahwa upaya studio untuk membuat tiga film pertahun itu "terlalu ambisius." Dia juga sempat mengatakan bahwa ia akan lebih terlibat kreatif dengan studio film:

"Telah banyak waktu yang kuluangkan untuk fokus melebarkan perusahaan. Kini waktunya untukku untuk mengalihperhatian saya kembali ke core bussinesses dan mendukung Mireille Soria dan Bonnie Arnold (the new DreamWorks feature animation co-presidents). Lebih banyak waktu saya untuk men-support mereka dan mengurangi di jalan. Saya 100% berkomitmen untuk membangun DreamWork Animation. Waktu saya dan fokus saya perlu untuk membuat fil hit blockbuster. Kami memiliki orang-orang untuk membuatnya."

Line-up release terbaru untuk film yang diproduksi DreamWorks sebagai berikut: Kung fu Panda (18 Maret 2016), Trolls (4 November 2016), Boss Baby (13 Januari 2017), The Croods 2 (22 Desember 2017), The Larrikins (16 Februari 2018) dan How to Train Your Dragon 3 (29 Juni 2018). Dan pendahulunya B.O.O.: Burea of Otherworldly Operations mengumumkan telah mengambil skedul lengkap dan mengalih kembali ke developtment. Fil lainnya, Mumbai Musical, juga telah mengambil backburner.

Diantara orang-orang yang akan keluar dari perusahaan: marketing chief Dawn Taubin, vice chairman Lewis Coleman dan COO Mark Zoradi. Zoradi baru saja bergabung musim panas lalu dan mengatakan pada saat perekrutannya:"Saya antusias berkesempatan gabung dengan tim DreamWorks yang bertalenta pada waktu ekspansi yang luar biasa dan pertumbuhan bagi perusahaan."

Pada pernyataan tertulis, DreamWorks mengatakan mereka diduga terkena biaya pre-tax sekitar  $290 juta sehubungan dengan membangun ulang. Biaya tersebut diduga akan terjadi terutama pada kwartal yang berakhir di 31 Desember 2014, dengan sisa pada 2015 dan 2016. Rencananya akan menghasilkan pembayaran kas sekitar $100 juta yang terjadi pada 2015. Rencana pembangunan ulang diduga lengkap secara substansial pada akhir 2015 dan diduga dapat menghasilkan penghematan biaya pre-tax tahunan dari sekitar $30 juta di 2015, tumbuh sekitar $60 juta di 2017.

Besarnya PHK dan penutupan tiba-tiba PDI/DreamWorks (berdiri pada 1980 sebagai Pacific Data Images) mengejutkan banyak industri animasi. Seniman di PDI bereaksi mengagumkan, seperti dilansir Kevan Shorey di Twitter:


Industri lebar, namun ada duka, terkejut dan kecewa seperti yang diungkapkan di Twitter:










Dan tentunya ada banyak tawaran pekerjaan untuk seniman baru yang menganggur:





Sumber: Cartoon Brew

No comments:

Post a Comment

 

Autumn 2015 Anime Chart

【Autumn 2015 Anime Chart】
For other info, click here.
For its hashtags, click here.

Featured Video


Random Posts